Beasiswa Kalla 2025: Kesempatan Emas untuk Mahasiswa Sulteng Raih Pendidikan Tinggi


Bersama ini kami sampaikan informasi Tentang Beasiswa Kalla 2025: Kesempatan Emas untuk Mahasiswa Sulteng Raih Pendidikan Tinggi Sebagai berikut:

Komitmen Yayasan Hadji Kalla dalam memperluas akses pendidikan tinggi bagi generasi muda dari keluarga pra-sejahtera kembali ditegaskan dalam kegiatan media gathering yang digelar di Tanaris Coffee, Jalan Juanda, Kota Palu, Kamis (7/8/2025). Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkenalkan program Beasiswa Kalla 2025 kepada publik, khususnya di Sulawesi Tengah.

Manager Program Educare Yayasan Hadji Kalla, Therry Alghifary, memaparkan secara langsung tujuan dan skema program beasiswa ini di hadapan para perwakilan perguruan tinggi dan media. Hadir dalam kegiatan ini sejumlah kampus mitra seperti Universitas Tadulako, Universitas Alkhairaat, Universitas Islam Negeri Datokarama Palu, hingga Universitas Abdul Azis Lamadjido (U-Azlam), serta jurnalis dari berbagai media lokal dan nasional.

Menurut Therry, Beasiswa Kalla tak sekadar memberikan bantuan biaya pendidikan, namun dirancang sebagai program pembinaan menyeluruh yang mendukung pengembangan diri mahasiswa. Program ini mencakup pelatihan kepemimpinan, penguatan karakter, keterlibatan sosial, hingga magang profesional yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan dunia kerja.

Baca Juga:   FULBRIGHT Master Grants, FREEPORT, American Indonesian Exchange Foundation, USA

“Beasiswa Kalla tidak hanya meringankan beban biaya, tapi juga menjaga semangat belajar mahasiswa agar tidak terputus di tengah jalan,” ujar Therry.

Pada 2025, Beasiswa Kalla akan disalurkan dalam dua periode, yakni semester genap dan ganjil, dengan total bantuan maksimal Rp7.500.000 per mahasiswa. Penyaluran dana dilakukan secara transparan: 88 persen ditransfer langsung ke rekening kampus mitra, sementara 12 persen ditujukan untuk mahasiswa dari kampus non-mitra. Seluruh penerima beasiswa merupakan mahasiswa dari keluarga pra-sejahtera yang telah diverifikasi oleh masing-masing kampus dan tergolong dalam kategori Asnaf Fisabilillah.

Sejak diluncurkan, program ini telah menjangkau 503 mahasiswa dari empat provinsi di Indonesia Timur, yakni Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat. Di Sulawesi Tengah sendiri, tantangan masih cukup besar: berdasarkan data Statistik Pendidikan Tinggi 2020–2022, tercatat 5.717 mahasiswa terpaksa berhenti kuliah karena kendala ekonomi. Angka ini belum menunjukkan tren penurunan yang signifikan.

Menjawab tantangan tersebut, Yayasan Hadji Kalla juga menyelenggarakan Kelas Pengembangan Diri di berbagai kota termasuk Palu. Kelas ini mengangkat berbagai materi seperti literasi digital, ketangguhan diri, manajemen keuangan, strategi belajar, dan komunikasi efektif. Rata-rata peserta tiap sesi mencapai 108 mahasiswa, dengan tingkat kepuasan mencapai 92,6 persen.

Evaluasi internal menunjukkan hasil positif: sebanyak 95,8 persen penerima beasiswa berhasil melanjutkan studi mereka tepat waktu setelah menerima bantuan pembayaran UKT.

Rektor Universitas Abdul Azis Lamadjido, Dr. H. Muhammad Darma Halmi, SE, MM, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi Yayasan Hadji Kalla.

“Program ini sangat relevan dengan kondisi mahasiswa di daerah kami. Banyak dari mereka memiliki potensi besar, namun terkendala biaya. Sinergi ini sangat kami harapkan terus berlanjut,” ujarnya.

Pengalaman serupa dirasakan oleh Fitri Almirah Maulidya Khairul Otoluwa, mahasiswi semester tujuh Jurusan Administrasi Publik Universitas Tadulako, yang telah menjadi penerima beasiswa sejak 2022.

Baca Juga:   Beasiswa S1 di Korea Selatan: KAIST Insternational Student Scholarship, Deadline 26 Oktober 2018

“Beasiswa Kalla bukan hanya menyelamatkan saya dari ancaman putus kuliah, tapi juga membuka cakrawala baru lewat pelatihan-pelatihannya. Saya merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi dunia kerja,” ungkapnya.

Ke depan, Yayasan Hadji Kalla berkomitmen memperluas jangkauan program ini dengan menggandeng lebih banyak perguruan tinggi di Sulawesi Tengah, termasuk Universitas Tadulako, IAIN Palu, dan berbagai perguruan tinggi swasta lainnya. Harapannya, semakin banyak mahasiswa yang terbantu dan mampu menjadi agen perubahan di daerah masing-masing.

Informasi lengkap mengenai pendaftaran dan ketentuan Beasiswa Kalla dapat diakses melalui situs resmi Yayasan Hadji Kalla: www.yayasanhadjikalla.or.id.

Demikian kami sampaikan informasi Beasiswa Kalla 2025: Kesempatan Emas untuk Mahasiswa Sulteng Raih Pendidikan Tinggi semoga bermanfaat.


Web Populer: Biaya | Info Kerja | Polling | Berita | Lowongan Kerja

Bikin Polling di PollingKita.com, Informasi Lowongan Kerja di www.InfoKerja.net, Informasi Biaya di www.Biaya.info